“PERAN PEMERINTAH DALAM PEMBANGUNAN PEREKONOMIAN INDONESIA”
Disusun :
Zeinal Arifin
NPM : 1425010027
KATA PENGANTAR
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم
Puji syukur saya panjatkan atas kehadirat Allah SWT. yang
telah banyak melimpahkan rahmat dan hidayahNya, sehingga dapat menyelesaikan
paper ini. Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi Muhammad
SAW yang telah menunjukan kita kejalan yang di rahmati ALLAH.
Atas berkat rahmat-Nya penulis dapat
menyelesaikan makalah ini yang berjudul “PERAN PEMERINTAH DALAM
PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA” sebagai salah satu tugas materi kuliah
pengantar ilmu ekonomi.
Sebagai insan biasa yang tak luput dari
kesalahan dan dosa, maka dalam pembuatan makalah ini, Penulis mohon bantuan
kritik dan saran yang dapat membangun agar bisa lebih baik dalam penyusunan
makalah selanjutnya. Dan semoga dapat memberikan manfa’at bagi sesama khususnya
penulis dan pembaca pada umumnya. Amin Ya Rabbal ‘Alamiin.
Surabaya, 21 Oktober 2014
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
Judul.......................................................................................................... I
Kata
Penagantar....................................................................................................... II
Daftar
Isi.................................................................................................................. III
BAB
I PENDAHULUAN......................................................................................
1.1.
Latar Belakang............................................................................................
1.2.
Tujuan
dan Manfaat Penulisan....................................................................
1.3.
Metode
Penulisan........................................................................................
BAB
II TINJAUAN
PUSTAKA..........................................................................
2.1.
Pengertian Ilmu Ekonomi...........................................................................
2.2.
Sistem
Pembangunan Perekonomian Indonesia..........................................
BAB III PERAN PEMERINTAH ......................................................................
3.1.
BAB
IV PEMBAHASAN......................................................................................
4.1.
BAB
V KESIMPULAN........................................................................................
5.1.
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Pembangunan
ekonomi daerah adalah suatu proses dimana pemerintah daerah dan masyarakatnya
mengelola sumber daya yang ada dan membentuk suatu pola kemitraan antara
pemerintah daerah dengan sektor swasta untuk menciptakan suatu lapangan kerja
baru dan merangsang perkembangan pertumbuhan ekonomi dalam wilayah tersebut.
Oleh karena itu, pemerintah daerah beserta partisipasi masyarakatnya dan dengan
menggunakan sember daya-sumber daya yang ada harus mampu menaksirkan potensi
sumber daya yang diperlukan untuk merancang dan membangun perekonomian daerah
(Arsyad, 1999).
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Pengertian
Ilmu Ekonomi
Istilah ‘‘ekonomi’’ berasal dari bahasa Yunani yaitu Oikonomia,
merupakan gabungan kata oikos-nomos. ‘’Oikos’’ berarti rumah tangga,
sedangkan ‘’Nomos’’ berarti aturan. Oikonomia mengandung arti aturan
yang berlaku untuk memenuhi kebutuhan hidup dalam suatu rumah tangga.
Secara istilah, ilmu ekonomi yaitu ilmu yang mempelajari
berbagai tindakan manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya yang tidak terbatas
dengan alat pemuas kebutuhan yang terbatas.
Berdasarkan ruang lingkupnya, ilmu ekonomi terbagi dalam
kedua kajian yakni Ekonomi Mikro dan Ekonomi Makro. Adapun pengertiannya yaitu
sebagai berikut :
a. Ekonomi Mikro
Ekonomi Mikro adalah bagian dari ilmu ekonomi
yang menganalisa bagian-bagian kecil dari keseluruhan kegiatan perekonomian
(dalam lingkup kecil) seperti harga, biaya produksi, perilaku produsen,
perilaku konsumen, permintaan, penawaran, teori produksi, elastisitas, dan
lain-lain.
Ekonomi mikro mempelajari
bagaimana rumah tangga individual atau perusahaan pengambil keputusan dan
melakukuan interaksi di pasar tertentu. Contohnya seperti bagaimana harga suatu
barang terbentuk? Bagaimana menentukan harga? Bagaimana memproduksi untuk
mencapai tingkat paling efisien? Bagaimana perusahaan memperoleh laba maksimum?
Bagaimana konsumen memperoleh kepuasan maksimum?
b.
Ekonomi Makro
Ekonomi Makro adalah
bagian dari ilmu ekonomi yang menganalisis kegiatan perekonomian secara
keseluruhan (dalam lingkup luas) seperti inflasi, pendapatan nasional,
kesempatan kerja, pengangguran, kebijakan fiskal, kebijakan moneter, neraca
pembayaran, investasi, dan lain-lain.
Ekonomi Makro mengkaji
fenomena perekonomian secara menyeluruh atau luas. Contoh : inflasi,
pengangguran, pendapatan nasional, kesempatan kerja, pengangguran, kebijakan
fiskal, kebijakan moneter, neraca, pembayaran, investasi, dan pertumbuhan
ekonomi. Kedua kajian tersebut pada dasarnya adalah menjelaskan mekanisme dari
kegiatan ekonomi.
Adapun jenis-jenis analisis ilmu ekonomi yaitu
sebagai berikut:
1. Teori Ekonomi (Analysa Economic),
yakni ilmu yang menerangkan hubungan peristiwa-peristiwa ekonomi
kemudian merumuskan hubungan-hubungan itu dalam suatu hokum ekonomi. Contoh :
Hukum Permintaan (Jika harga suatu barang naik maka jumlah barang yang
diminta akan berkurang. Jika harga barang turun maka jumlah barang yang
diminta akan bertambah), Hukum Penawaran (Jika harga barang naik maka
jumlah yang ditawarkan akan bertambah. Jika harga barang turun maka jumlah yang
ditawarkan akan berkurang), Teori Produksi, dan lain-lain.
2. Ekonomi
Deskriptif (Descriptive Economics), yakni ilmu yang menggambarkan
keadaan yang sebenarnya dari wujud dalam perekonomian. Contohnya seperti
keadaan petani di Jawa Tengah, inflasi yang meningkat pada tahun 1998, dan
lain-lain.
3. Ekonomi terapan
(Aplied Economics), yakni ilmu ekonomi yang mengkaji tentang
kebijakan-kebijakan yang perlu dilaksanakan dalam mengatasi masalah-masalah
ekonomi. Contoh : Ekonomi Moneter, Ekonomi Koperasi, Ekonomi Perusahaan, dan
lain-lain.
Pada intinya, ilmu ekonomi adalah ilmu yang
mengakui realitas kelangkaan lalu memikirkan cara mengorganisasikan masyarakat
dalam suatu acara yang menghasilkan pemanfaatan sumber daya ekonomi yang paling
efisien. Disinilah
ilmu ekonomi memberikan kontribusinya (sumbangan) yang unik. Pengkajian ilmu
ekonomi dilakukan dalam dua tingkatan. Pertama, pengkajian berdasarkan
keputusan rumah tangga individual dan perusahaan. Dapat dikaji interaksi rumah
tangga individual dan perusahaan di pasar untuk barang dan jasa tertentu.
Kedua, dapat dikaji operasi perekonomian secara menyeluruh yang merupakan
kumpulan dari semua pengambil keputusan di semua pasar.
Posted by 10:51 and have
0
comments
, Published at
No comments:
Post a Comment